Minggu, 17 Maret 2013

= Puisi, HARU

HARU

Haru yang menghantam dada rongga qalbuku
Hidup sungguh-sungguh indah

Keindahan bukan ada pada pahit manisnya kehidupan
Akan tetapi terletak pada cara pandang dan persepsi

Itikad baik, prasangka baik, kesabaran, kecintaan...
Ketekunan dalam mengurai setiap pancaran cahaya yang awalnya masih gelap menurut pandangan mata kita

Lupa,
Kadang kita lupa bahwa kita juga mempunyai mata hati
Justru ketika haru menghantam dada kita, maka tutuplah mata dan bukalah mata hati kita

Semoga kita mendapatkan yang kita harapkan lewat lembutnya berita-berita dari langit melalui malaikatNya yang disambut oleh mata batin kita

Selamat menikmati keharuan-keharuan yang berwarna-warni itu, karena keharuan itu akan melembutkan hati kita yang akan membantu kita untuk survive.

by : ki wijanarko
18 Maret 2013

1 komentar: